Bagi orang yang berkecimpung dalam dunia medis pastinya pernah mendengar istilah CSSD. Mungkin buat sebagian orang awam masih belum mengetahui apa itu CSSD dan apa yang dilakukan oleh staf CSSD di rumah sakit? Mungkin kalian tertarik untuk bekerja sebagai staf CSSD dan ingin tahu berapa gaji CSSD rumah sakit?
CSSD singkatan dari Central Sterile Supply Department, yaitu departemen yang bertanggung jawab untuk membersihkan, mendisinfeksi, mensterilkan, dan mendistribusikan alat-alat medis yang digunakan di rumah sakit.
Sedangkan Staf CSSD adalah orang-orang yang bekerja di departemen ini dan melakukan tugas-tugas tersebut. Staf CSSD adalah bagian penting dari tim kesehatan rumah sakit, karena mereka memastikan bahwa alat-alat medis yang digunakan oleh dokter, perawat, dan pasien adalah aman, bersih, dan steril.
Namun, tidak banyak orang yang tahu tentang pekerjaan staf CSSD dan gaji CSSD rumah sakit. Padahal, pekerjaan ini cukup menantang dan membutuhkan keterampilan, pengetahuan, dan sertifikat tertentu.
Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan membahas tentang apa itu CSSD, berapa gaji CSSD rumah sakit, dan bagaimana cara mendapatkan pekerjaan sebagai staf CSSD. Simak terus artikel ini sampai selesai, ya!
Apa Itu CSSD dan Apa Saja Tugas Staf CSSD?
CSSD adalah departemen yang berada di bawah naungan bagian pelayanan medis di rumah sakit. CSSD memiliki fungsi untuk menyediakan alat-alat medis yang bersih, steril, dan siap pakai untuk keperluan pelayanan medis di rumah sakit, seperti operasi, rawat inap, poliklinik, laboratorium, dan lain-lain. CSSD juga bertugas untuk mengelola limbah medis yang dihasilkan dari penggunaan alat-alat medis tersebut.
Staf CSSD adalah orang-orang yang bekerja di departemen CSSD dan melakukan berbagai tugas, seperti:
- Membersihkan alat-alat medis yang kotor atau terkontaminasi dengan darah, cairan tubuh, atau mikroorganisme.
- Mendisinfeksi alat-alat medis dengan menggunakan bahan kimia, panas, atau radiasi.
- Mensterilkan alat-alat medis dengan menggunakan autoclave, oven, atau gas.
- Mengecek kualitas dan fungsi alat-alat medis yang telah disterilkan.
- Membungkus alat-alat medis yang telah disterilkan dengan kain, plastik, atau kertas.
- Menyimpan alat-alat medis yang telah disterilkan di tempat yang kering, bersih, dan bebas debu.
- Mendistribusikan alat-alat medis yang telah disterilkan ke unit-unit pelayanan medis di rumah sakit sesuai dengan permintaan.
- Mencatat jumlah, jenis, dan tanggal alat-alat medis yang masuk dan keluar dari CSSD.
- Mengelola limbah medis yang dihasilkan dari penggunaan alat-alat medis, seperti memisahkan, menandai, dan membuang limbah medis sesuai dengan prosedur.
Tugas staf CSSD sangat penting untuk menjaga kesehatan dan keselamatan pasien, dokter, perawat, dan staf rumah sakit lainnya.
Jika alat-alat medis tidak dibersihkan, didisinfeksi, dan disterilkan dengan baik, maka ada risiko terjadinya infeksi nosokomial, yaitu infeksi yang didapat oleh pasien saat berada di rumah sakit.
Infeksi nosokomial dapat menyebabkan komplikasi, kematian, atau biaya pengobatan yang lebih tinggi. Oleh karena itu, staf CSSD harus bekerja dengan teliti, cermat, dan bertanggung jawab.
Gaji menjadi HRD di Rumah Sakit
Berapa Gaji CSSD Rumah Sakit?
Gaji CSSD rumah sakit dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:
- Jenis dan kelas rumah sakit. Rumah sakit yang lebih besar, lebih modern, dan lebih terakreditasi biasanya memberikan gaji yang lebih tinggi daripada rumah sakit yang lebih kecil, lebih sederhana, dan kurang terakreditasi.
- Lokasi rumah sakit. Rumah sakit yang berada di kota besar, pusat bisnis, atau daerah wisata biasanya memberikan gaji yang lebih tinggi daripada rumah sakit yang berada di kota kecil, pedesaan, atau daerah terpencil.
- Pendidikan, pengalaman, dan sertifikat staf CSSD. Staf CSSD yang memiliki pendidikan yang lebih tinggi, pengalaman yang lebih banyak, dan sertifikat yang relevan biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi daripada staf CSSD yang memiliki pendidikan yang lebih rendah, pengalaman yang lebih sedikit, dan sertifikat yang kurang relevan.
- Tingkat kesulitan dan tanggung jawab pekerjaan staf CSSD. Staf CSSD yang menangani alat-alat medis yang lebih kompleks, lebih mahal, atau lebih berisiko biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi daripada staf CSSD yang menangani alat-alat medis yang lebih sederhana, lebih murah, atau lebih aman.
Berdasarkan data dari situs web pencari kerja Indeed.com, rata-rata gaji CSSD rumah sakit di Indonesia adalah sekitar Rp 3.500.000 per bulan. Namun, gaji ini dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kondisi pasar kerja dan kebijakan rumah sakit.
Selain gaji, staf CSSD rumah sakit juga dapat mendapatkan tunjangan, insentif, atau bonus dari rumah sakit, tergantung pada kinerja, loyalitas, dan prestasi mereka.
Cara Melamar Pekerjaan sebagai Staf CSSD
Jika kalian tertarik untuk bekerja sebagai staf CSSD, ada beberapa hal yang harus di persiapkan, yaitu:
- Pendidikan. Untuk menjadi staf CSSD, Anda harus memiliki pendidikan minimal SMA/SMK sederajat, dengan jurusan yang berkaitan dengan kesehatan, seperti keperawatan, farmasi, atau kesehatan lingkungan. Jika Anda memiliki pendidikan yang lebih tinggi, seperti D3, S1, atau S2, Anda akan memiliki peluang yang lebih baik untuk mendapatkan pekerjaan sebagai staf CSSD.
- Pelatihan. Untuk menjadi staf CSSD, Anda harus mengikuti pelatihan khusus tentang CSSD, yang biasanya diselenggarakan oleh rumah sakit, lembaga pendidikan, atau asosiasi
- Sertifikat. Untuk menjadi staf CSSD, Anda harus memiliki sertifikat yang menunjukkan bahwa Anda telah mengikuti pelatihan dan lulus ujian tentang CSSD. Sertifikat ini biasanya dikeluarkan oleh rumah sakit, lembaga pendidikan, atau asosiasi profesional yang berwenang. Sertifikat ini akan membuktikan bahwa Anda memiliki keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi yang dibutuhkan untuk bekerja sebagai staf CSSD.
- Surat lamaran dan CV. Untuk menjadi staf CSSD, Anda harus membuat surat lamaran dan CV yang menarik dan profesional. Surat lamaran dan CV Anda harus mencantumkan data pribadi, pendidikan, pelatihan, sertifikat, pengalaman kerja, dan prestasi Anda yang berkaitan dengan pekerjaan staf CSSD. Anda juga harus menulis tujuan, motivasi, dan kelebihan Anda sebagai calon staf CSSD.
Setelah mempersiapkan hal-hal di atas, kalian dapat mencari lowongan pekerjaan sebagai staf CSSD di berbagai media, seperti internet, koran, majalah, atau radio.
Selain itu kalian juga bisa menghubungi langsung rumah sakit yang diminati dan menanyakan apakah mereka sedang membutuhkan staf CSSD. Setelah menemukan lowongan pekerjaan yang sesuai, kalian bisa mengirimkan surat lamaran dan CV ke alamat atau email yang tertera di lowongan tersebut.
Setelah itu, bersiap untuk menghadapi proses seleksi yang biasanya meliputi tes tertulis, tes praktik, dan wawancara.
Tes tertulis bertujuan untuk menguji pengetahuan tentang CSSD, tes praktik menguji keterampilan kalian dalam melakukan tugas-tugas CSSD, dan wawancara bertujuan untuk menguji kepribadian, sikap, dan komunikasi Anda sebagai calon staf CSSD. Kalian harus berusaha untuk memberikan jawaban yang benar, jelas, dan meyakinkan pada setiap tahap seleksi.
Mengetahui Gelar Profesi Bidan
Kesimpulan
Jadi, CSSD adalah departemen yang bertanggung jawab untuk membersihkan, mendisinfeksi, mensterilkan, dan mendistribusikan alat-alat medis yang digunakan di rumah sakit.
Staf CSSD merupakan orang-orang yang bekerja di departemen ini dan melakukan tugas-tugas tersebut. Staf CSSD adalah bagian penting dari tim kesehatan rumah sakit, karena mereka memastikan bahwa alat-alat medis yang digunakan oleh dokter, perawat, dan pasien adalah aman, bersih, dan steril.
Gaji CSSD rumah sakit dapat bervariasi tergantung pada jenis dan kelas rumah sakit, lokasi rumah sakit, pendidikan, pengalaman, dan sertifikat staf CSSD, dan tingkat kesulitan dan tanggung jawab pekerjaan staf CSSD. Rata-rata gaji CSSD rumah sakit di Indonesia adalah sekitar Rp 3.500.000 per bulan. Selain gaji, staf CSSD rumah sakit juga dapat mendapatkan tunjangan, insentif, atau bonus dari rumah sakit.